Sebelum ku menulis lebih banyak, izinkan ku untuk menarik napas panjang sedalam-dalamnya.
Haaaaaaaa......h.
Seperti berteriak, namun senyap; Tak lagi ada yang dapat ku jelaskan dan perdebatkan dalam hal memperjuangkanmu.
Ku biarkan ruang kosong menyapa, ku biarkan kehampaan menghampiri kisah kita.
Sebelumnya ku coba sekali lagi untuk mempertahankan, membersamaimu.
Namun, tak ku temukan cahaya itu.
Kau lelah, akupun sama.
Teruslah berjalan, lanjutkan apa yang pernah terjedakan.
Sudah ku upayakan apa yang seharusnya diperbaiki.
Hingga akhirnya ku pasrahkan.
Berulang kali ku yakinkan hati; pasti kita sampai. Ternyata kita selesai.
Komentar
Posting Komentar